Sunday, May 27, 2007

Komandan Datang

MAS Febby Mahendraputra, Pemred Tribun Batam, akhirnya datang juga ke Batam. Setelah hampir dua bulan di Batam, baru kali ini saya bertemu Mas Febby. Maklumlah, dia ini memang supersibuk. Sibuk membidani Tribun Pekanbaru, sibuk ke Jakarta, sibuk ke Surabaya, dan lain-lain. Baru akhir Mei ini bisa singgah ke Batam, yang notabene adalah rumah aslinya.
"Wah saya tidak enak kalau tidak ketemu Mac, masa sohibul bait tidak ada terus. Makanya sebelum Mac pulang, saya kesini dulu," begitu kata Mas Febby saat bertemu saya di kantor Tribun Batam, Sabtu (26/5) sore.
Saya tentu senang dengan kedatangan Mas Febby. Ini berarti saya bisa pulang lebih cepat setelah nanti laporan selama 2 bulan di Batam ini. Plus nanti mendapat tugas khusus apa saja di Bandung sekembalinya dari Batam.

Jelang Maghrib, usai nonton sepakbola di lapangan belakang, Mas Febby mengajak saya, Mbah Roso, dan Opung Richard untuk makan. Kami pun menuju ke daerah Penuine. Di situ ada rumah makan Pincoek,. khas Ponorogo. Sambil makan soto, pecel, dll, kami berbincang-bincang soal Tribun, baik Batam, Pekanbaru, maupun Jabar. Banyak hal yang kami obrolkan, tapi tidak mungkin saya ungkapkan di sini, karena semuanya serba rahasia perusahaan. Dan tentu untuk menjaga citra perusahaan, saya wajib tidak mengobrolkannya.
Balik ke kantor, kami langsung bekerja seperti biasa. Dan pulang jam 01.00. Saya mengantarkan Bang Eddy pulang ke rumahnya di Garden, karena dia tidak bawa motor. "Kang Mac pulang hari Senin? Saya Selasa pulang, mau ngantar ibu," tanya Bang Eddy setelah sampai di depan rumahnya. "Wah gak tahu saya, tergantung yang memutuskan saja. Kalau ada tiket Senin yah Senin, kalau harus sampai akhir Mei, saya ikut saja," jawab saya sambil tertawa. Saya pun langsung meninggalkan rumah Bang Eddy setelah menolak ajakan untuk singgah. Ya, orang sudah dini hari, mengganggu yang punya rumah, kalau bertamu jam segitu.
Sampai di Mess, rupanya hampir berbarengan dengan Mas Febby. Dia juga tinggal di mess. Tapi tidak ada perbincangan, karena cape. Saya pun langsung tidur. Mungkin lain waktu, ngobrol lagi...(*)

No comments: