ADA juga kabar gembira dari rumah. Tadi siang saya menelepon Bu Eri. Nah, Bu Eri bilang Adik sudah mau minum ASI dan susu formula dari dot. Horeeee, akhirnya Adik mau juga ngedot...Sebelumnya Bu Eri kan bingung, ni anak gak mau minum ASI kalo gak langsung dari ibunya, sementara dia sudah kerja lagi.
Bu Eri sengaja mencari dot yang bentuknya mirip puting susu. Dan ternyata dapat juga, entah di toko apa. Di Lavie kalo gak salah. Padahal seminggu sebelumnya, Bu Eri gak menemukan dot modek kayak ini. Katanya lagi, ini produk baru. Ooh gitu yah..
Ya syukurlah, Adik mau ngedot. Berarti Bu Eri tidak kesulitan lagi. Untungnya lagi, Bu Eri masih meliput di Cimahi. Jadi, kalau siang, dia bisa pulang dulu ke rumah. Ndotin dulu Adik. Nah kalau Bu Eri sudah ke kantor dan pasti pulang malam, giliran Ndot plastik yang nempel di mulut Adik, he he..
Kebayang deh Adik makin gendut. Kemarin Bude Ani bilang, berat Adik udah 7 kg lebih. Ditambah sekarang minum Morinaga, pasti bertambah badag. Dulu saja Kaka dikasih susu Naga itu, badannya gemuk. Dan makin lincah, atraktif, gerak terus, gak mau diam. Ketemu anak-anak kecil lainnya, pasti deh ada yang kena tinju, kena gigit, kena tendang..ha ha ha.. Berhenti mukul dan gigit setelah 6 bulan masuk Playgrup, setelah semua anak-anak Playgrup Lembah Madu dibuat nangis sama Kaka..
Dibalik cerita Adik yang mau ngedot, sebenarnya ada kekhawatiran. Satu sisi, minum susu pake dot memang meringankan pekerjaan. Mudah dan tidak ribet. Nah sisi lainnya, ini yang jelek. Melihat pengalaman Kaka, yang ngedot sampai 3,5 tahun, giginya rusak. Dokter gigi bilang, ni gigi tidak sempurna, jumlahnya kurang dan jarang-jarang. Parahnya lagi, gigi jadi bolong-bolong. Sampai-sampai Kaka mesti ditambal beberapa kali, supaya tidak sakit gigi.
Mudah-mudahan saja, Adik tidak seperti Kaka. Berhenti ngedotnya bisa lebih cepat dan giginya tidak rusak. Bu Eri sudah janji mau kirim foto terbaru Adik dan Kaka. Heh, beginilah kalau rindu melihat DUA BIDADARI KECIL ini...
I miss Kaka dan Adik..., juga Bu Eri. Masa sih sama ibunya gak rindu? He he...
No comments:
Post a Comment