RABU (19/12) sekitar pukul 13.00, Mbah Uti pulang ke rumah, setelah dirawat di RSUD Cibabat selama 6 hari. Tadi pagi Bu Eri ke RS untuk menjemput. Sebelum pulang dan memastikan tidak ada yang sakit, Mbah Uti belajar jalan dulu di lorong RS. Entah karena memang sudah ingin pulang, Mbah Uti bilang tidak ada yang sakit. Mbah Uti pun pulang, dijemput Mas Rikhan dan Bapak, yang setiam malam nunggu.
Saya tidak ikut menjemput. Soalnya lagi berkutat di Plasa Telkom. Menukarkan kompensasi Flexi. Lebih pedih lagi, saya harus kehilangan Sanex SC 7090. Karena ternyata HP itu diambil pihak Flexi, dengan alasan semua HP 1900 band tidak bisa dipakai dan ditukar dengan kompensasi, baik HP lagi maupun pulsa.
Sudahlah, saya tidak ingin berdebat lagi dengan pihak Flexi. Setelah menelepon Bu Eri bilang HP tidak bisa balik lagi, karena ditukar pulsa, akhirnya saya relakan saja HP Sanex yang sudah 4 tahun "melayani" diambil.
Yang penting mah, Mbah Uti sekarang sudah di rumah. Perhatian tidak terpecah lagi. Mungkin benar, dari sisi medis, saya masih ragu. Tapi setidaknya, masih di rumah sehingga perawatan kita bisa lebih intensif. (*)
No comments:
Post a Comment