Monday, October 13, 2008

Perang Artis dan Politikus di Bandung dan Sekitarnya

HINGGA April tahun depan, Bandung bakal membara. Bukan oleh kasus video porno kayak beberapa tahun lalu. Juga bukan karena cuaca Bandung yang bikin kepanasan orang Bandung sendiri. Ini karena Bandung bakal jadi arena perang tanding antara sejumlah artis beken dan politikus-politikus kahot tingkat nasional.

Kampanye para caleg yang terdaftar di daftar Calon Legislatif Sementara (DCS) sudah dimulai, walau secara bergerilya. Padahal, belum tentu mereka lolos lho. Siapa tahu di tengah jalan saat masa tanggapan DCS, ada yang melaporkan soal ijazah palsu, lalu setelah diverifikasi KPU ternyata benar, ya pasti tidak lolos.

Saat Pemilihan Wali Kota yang lalu, ada 1.548. 442 pemilih di Kota Bandung. Berarti setidaknya segitu juga suara yang bakal jadi rebutan para caleg ini. Mengapa artis dan politikus beken yang bakal berperang, karena kebanyakan mereka ditempatkan di nomor-nomor urut kecil. Kalau tidak 1 yah 2.

Coba lihat caleg untuk DPR RI di daerah pemilihan Jabar 1 yang meliputi Kota Bandung dan Kota Cimahi. Dari kalangan artis, muncul nama Yohana Tairas (Gerindra), Tengku Firmansyah (PKB), Marissa Haque. Juga ada kakak kandung Nicky Astria, Bucky Wikagu dari Gerindra.

Remaja yang besar di tahun 80-an pasti tahu nama penyanyi Bangkit Sanjaya. Ternyata nama aslinya adalah Achmad Wijaya. Ia mewakili Partai Golkar. Biar orang ingat dengan dia, di belakang nama aslinya itu ditambahi nama Bangkit Sanjaya dalam tanda kurung, He-he-he...

Politikus dan orang beken yang meramaikan Bandung Cimahi adalah Dadang Garnida (Partai Barisan Nasional) yang juga mantan Kapolda Jabar, Ahmad Adib Zain (Ketua DPW PAN Jabar), Imam Wahyudi (anggota DPRD dari PAN), Sahrin Hamid (anggota DPR RI dari PAN). Lalu tokoh perempuan Jabar, Popong Otje Djundjunan (P Golkar) tak ketinggalan bersaing di Bandung.
POlitikus asal Unpar Happy Bone Zulkarnaen juga kembali bertarung untuk Partai Golkar. Anak Paskah Suzetta yang juga suami Tina Talisa, Muhammad Egi Hamzah juga bertarung di kota ini. Lalu ada Ketua DPRD Kab Bandung Agus Yasmin mencari peruntungan di DPR RI. Ada pula nama Arif Minardi, Ketua Serikat Pekerja mantan karyawan PTDI. Dari PBB ada nama Anwarudin, Daud Gunawan (PBB) dan Ahmad Saelan (PBB). Dari PDIP, mantan Ketua KPU Jabar Setia Permana siap bertarung bahu membahu bersama Ketut Sustiawan.

Di daerah pemilihan Jabar 2, meliputi Kabupaten Bandung dan Kab Bandung Barat, artis Rachel Mariam Sayidina (Gerindra) bakal bersaing dengan Deri Drajat (PAN). Tapi pesaing berat bakal muncul dari tokoh Oneng alias Rieke Dyah Pitaloka yang berada di nomor 2 PDIP. Tapi Oneng tak perlu khawatir, ia bakal dikawal Taufik Kiemas, suami Mega di Kabupaten Bandung.

Daerah ini pun jadi ajang mencari suara bagi Mamur Hasanudin (PKS), Dedy Djamaludin Malik (PAN), Didi Supriyanto (PDP), Agus Gumiwang Kartasasmita (P Golkar), Lili Asdjidiredja (P Golkar), Ferry Mursyidan Baldan (P Golkar). Mantan Wagub Jabar Nu'man Abdul Hakim (PPP) juga coba meraup suara pemilih di sini. Dua orang profesor, Prof Maman Abdurrahman dari PBB dan Prof Wila Chandrawila (PDIP) juga bersaing ketat. Tokoh asal Ciparay, Adjeng Ratna Suminar yang juga Ketua DPD P Demokrat Jabar mencoba merebut simpati masyarakat dan berharap bisa mengantarkannya ke Senayan.(*)

No comments: